Jika Anda sudah beristri, maka sering-seringlah making love (ML) dengan pasangan Anda. Ini karena ML secara rutin ternyata membuat kaum pria lebih sehat dalam jangka panjang. Demikian menurut Dr. Phil Nguyen dari Boston Medical Grup Amerika Serikat.
Mengapa? Dr. Nguyen menyebutkan setidaknya ada 10 alasan ilmiah mengapa ML membuat kaum pria lebih sehat. Tentu saja, alasan ini masuk akal karena memang berdasarkan penelitian dokter tersebut selama bertahun-tahun. Mau tahu 10 alasan tersebut?
1. Membakar Kalori
Kalori dalam tubuh yang berlebihan bisa menyebabkan kegemukan. Hal lumrah dalam membakar kalori adalah dengan olahraga. Seperti halnya olahraga, ML juga bisa membakar kalori karena bergeraknya beberapa bagian tubuh. Diperkirakan kalori yang terbakar mencapai 85-300 dalam jangka waktu 30 menit.
2. Mencegah Andropause
Di samping membakar kalori, ML dapat membantu produksi testoren yaitu hormon laki-laki yg dihasilkan oleh testis. Hormon ini bisa menguatkan otot dan tulang, bertanggung jawab pada rasa mood, menjaga stamina, dan produktvitas.
Jika produksi hormon ini menurun, maka akan menimbulkan andropause (menopause-nya pri) yang menimbulkan gejala-gejala seperti loyo, tidak bergairah, dan depresi
3. Mencegah kanker prostat
Prostat adalah kelenjar alat benih kelamin laki-laki yg letaknya melingkari bagian atas aliran kandung kemih, dan berfungsi sebagai pengatur jalan antara air seni dan air mani (pada laki-laki tua kelenjar ini sering membesar sehingga menghambat pengeluaran air seni). Studi menunjukkan bahwa pria yang reguler ML akan lebih rendah terserang kanker prostat karena saat ejakulasi prostat akan terbuang.
4. Meningkatkan kesehatan jantung
Sebuah studi di Queen University menunjukkan bahwa pria yang ML 3 kali seminggu akan cenderung sedikit yang terserang penyakit jantung dan stroke. Hal ini karena ML dapat menurunkan tekanan darah sehingga berpengaruh positif terhadap jantung.5. Menghilangkan stress
ML mampu menghilangkan stress karena tubuh melepas endorphins yaitu hormone yang berperan dalam membangkitkan rasa gembira.
6. Meningkatkan imunitas
ML meningkatkan level immunoglobulin A yaitu antibody yang meningkatkan imunitas (kekebalan tubuh).
7. Meningkatkan kemesraan dengan istri
Sesaat sebelum orgasme, sejumlah hormone oxytocin dikeluarkan 5 kali lebih banyak daripada biasanya. Hormon yang disebut juga “love hormone” ini berperan dalam menimbulkan rasa saying. Dengan demikian, ML akan membuat pria lebih intim (mesra) dengan pasangannya.8. Menghilangkan sakit kepala
Selain meningkatkan keintiman, oxytocin juga dapat menghilangkan rasa sakit kepala atau arthritis.
9. Membuat tidur menjadi nyenyak
Saat orgasme juga dilepaskan serotonin yaitu hormone yang membuat tidur menjadi nyenyak. Dengan demikian, ML akan membuat pria tidur nyenyak. Dan seperti diketahui, tidur nyenyak akan positif terhadap kesehatan tubuh.10. Mencegah impotensi
Pria yang secara reguler ML akan terhindar dari impotensi karena kemaluannya akan terlatih berereksi dengan normal. Beda halnya dengan onani, yang cenderung membuat pria impotensi karena adanya ereksi yang dipaksakan (atau tidak normal).
Namun, hati-hati, ML harus dengan pasangan sah dan sehat. Jangan jajan sembarangan. Bukannya menyehatkan, ML dengan cara ini malah bisa membuat pria terserang penyakit.
Kalori dalam tubuh yang berlebihan bisa menyebabkan kegemukan. Hal lumrah dalam membakar kalori adalah dengan olahraga. Seperti halnya olahraga, ML juga bisa membakar kalori karena bergeraknya beberapa bagian tubuh. Diperkirakan kalori yang terbakar mencapai 85-300 dalam jangka waktu 30 menit.
2. Mencegah Andropause
Di samping membakar kalori, ML dapat membantu produksi testoren yaitu hormon laki-laki yg dihasilkan oleh testis. Hormon ini bisa menguatkan otot dan tulang, bertanggung jawab pada rasa mood, menjaga stamina, dan produktvitas.
Jika produksi hormon ini menurun, maka akan menimbulkan andropause (menopause-nya pri) yang menimbulkan gejala-gejala seperti loyo, tidak bergairah, dan depresi
3. Mencegah kanker prostat
Prostat adalah kelenjar alat benih kelamin laki-laki yg letaknya melingkari bagian atas aliran kandung kemih, dan berfungsi sebagai pengatur jalan antara air seni dan air mani (pada laki-laki tua kelenjar ini sering membesar sehingga menghambat pengeluaran air seni). Studi menunjukkan bahwa pria yang reguler ML akan lebih rendah terserang kanker prostat karena saat ejakulasi prostat akan terbuang.
4. Meningkatkan kesehatan jantung
Sebuah studi di Queen University menunjukkan bahwa pria yang ML 3 kali seminggu akan cenderung sedikit yang terserang penyakit jantung dan stroke. Hal ini karena ML dapat menurunkan tekanan darah sehingga berpengaruh positif terhadap jantung.5. Menghilangkan stress
ML mampu menghilangkan stress karena tubuh melepas endorphins yaitu hormone yang berperan dalam membangkitkan rasa gembira.
6. Meningkatkan imunitas
ML meningkatkan level immunoglobulin A yaitu antibody yang meningkatkan imunitas (kekebalan tubuh).
7. Meningkatkan kemesraan dengan istri
Sesaat sebelum orgasme, sejumlah hormone oxytocin dikeluarkan 5 kali lebih banyak daripada biasanya. Hormon yang disebut juga “love hormone” ini berperan dalam menimbulkan rasa saying. Dengan demikian, ML akan membuat pria lebih intim (mesra) dengan pasangannya.8. Menghilangkan sakit kepala
Selain meningkatkan keintiman, oxytocin juga dapat menghilangkan rasa sakit kepala atau arthritis.
9. Membuat tidur menjadi nyenyak
Saat orgasme juga dilepaskan serotonin yaitu hormone yang membuat tidur menjadi nyenyak. Dengan demikian, ML akan membuat pria tidur nyenyak. Dan seperti diketahui, tidur nyenyak akan positif terhadap kesehatan tubuh.10. Mencegah impotensi
Pria yang secara reguler ML akan terhindar dari impotensi karena kemaluannya akan terlatih berereksi dengan normal. Beda halnya dengan onani, yang cenderung membuat pria impotensi karena adanya ereksi yang dipaksakan (atau tidak normal).
Namun, hati-hati, ML harus dengan pasangan sah dan sehat. Jangan jajan sembarangan. Bukannya menyehatkan, ML dengan cara ini malah bisa membuat pria terserang penyakit.
0 komentar:
Posting Komentar